Minggu ini, situs dari semua media bertema penuh dengan tajuk berita terkait smartphone Redmi K20 dan Redmi K20 Pro, yang tidak berhenti bahkan setelah pengumuman produk baru.
Menurut informasi terbaru, di Rusia, Redmi K20 dan K20 Pro akan dirilis masing-masing dengan nama Xiaomi Mi 9T dan Xiaomi Mi 9T Pro. Juga untuk pasar lain, varian nama Xiaomi Mi 9K dan Xiaomi Mi 9I sedang dipertimbangkan.
Menurut data terbaru, di India, di mana flagship anggaran Xiaomi Pocophone F1 lahir tahun lalu, Redmi K20 dan Redmi K20 Pro akan berubah menjadi Pocophone F2 dan Pocophone F2 Pro. Sumber tersebut menambahkan bahwa harganya akan sangat bagus.
Sementara itu, Xiaomi pun sudah meledek pengumuman yang akan segera terjadi dengan memposting gambar yang menunjukkan smartphone mirip Xiaomi Mi 9 dan Redmi K20 secara bersamaan. Selain itu, diketahui bahwa terdapat lebih banyak perbedaan antara Redmi K20 dan Redmi K20 Pro dari yang dinyatakan semula, khususnya smartphone memiliki sensor gambar yang berbeda pada modul utama kamera utama.
Tapi bukan itu saja: situs resminya menyatakan bahwa Redmi K20 memiliki layar AMOLED, dan halaman Redmi K20 Pro menyebutkan tentang layar Super AMOLED buatan Samsung. Dan meskipun parameter kecerahan dan kontras yang dinyatakan, serta resolusinya sama, diyakini bahwa pemasok layar untuk Redmi K20 adalah perusahaan lain, mungkin pemasok Cina.
Ada yang beranggapan jika ini bukan typo biasa dan smartphone memang menggunakan display berbeda, maka harga Redmi K20 dibandingkan dengan Redmi K20 Pro ternyata terlalu mahal.
Informasi tentang layar AMOLED dan Super AMOLED dapat ditemukan di situs web resmi serta di database smartphone GSM Arena.
